Ilustrasi MEDAN, KOMPAS.com - Sekolah Menengah Kejuruan Bertaraf Internasional (SMK BI) binaan Dinas Pendidikan Sumatera Utara memberikan beasiswa kepada seluruh siswa sampai menyelesaikan studinya. Tahun ini sekolah tersebut sudah mulai menerima siswa baru dari seluruh kabupaten/kota di Sumatera Utara. "Sejak mulai siswa masuk sampai tamat sekolah, semua biaya pendidikannya diberikan gratis. Bahkan biaya asrama dan makan juga ditanggung oleh pihak sekolah," kata Sekretaris Dinas Pendidikan Sumatera Utara Bahauddin Manik, di Medan, Kamis (15/9/2011). Pada tahun pertama ini, SMK BI sudah menerima 100 siswa baru untuk berbagai program kejuruan. Siapa saja yang bisa bersekolah di SMK BI? Dua poin penting yang harus dimiliki siswa agar diterima sekolah ini adalah berprestasi dan diutamakan yang berasal dari keluarga kurang mampu secara ekonomi. Bahauddin mengatakan, dengan adanya SMK bertaraf internasional ini, selain untuk meningkatkan sumber daya manusia, juga untuk mengembangkan SMK yang dapat menghasilkan produk sesuai program keahlian sehingga dapat mewujudkan pusat bisnis dan menjadikan SMK BI sebagai model untuk pengembangan SMK di Sumut. "Selama ini lulusan SMK belum banyak yang memenuhi kebutuhan dunia kerja. Bahkan, banyak lulusan SMK yang justru beralih profesi dari jurusan di sekolahnya dulu. Kita mencari tahu apa yang menyebabkan kondisi ini, lulusan SMK harus benar-benar memenuhi kebutuhan dunia kerja," katanya. Kepala SMK BI Irsyad Tanjung mengatakan, untuk menghadapi kompetisi yang semakin ketat, Indonesia memerlukan sumber daya yang mampu bersaing secara global. Menyikapi hal tersebut, pemerintah Provinsi Sumut sesuai dengan kewenangannya merasa perlu untuk memprioritaskan penyelenggaraan SMK BI didasarkan kepada kebutuhan terhadap tenaga kerja yang profesional. Selain itu, pembukaan SMK BI juga untuk mewujudkan program pemerintah dalam merasionalisasikan antara kebutuhan tenaga kerja profesional dan tenaga akademik dengan memacu pertumbuhan SMK 70 persen dan SMA 30 persen. SMK BI memiliki lima program keahlian yakni Teknik Bangunan, Teknik Ketenagalistrikan, Teknik Mesin, Teknik Otomotif, dan Teknik Komputer dan Informatika "Bahasa pengantar di sekolah ini selain Bahasa Indonesia juga bilingual yaitu bahasa Indonesia dan Inggris dan bahasa-bahasa internasional lainnya. Dengan demikian diharapkan alumni SMK ini nantinya siap bersaing di dunia internasional," kata Irsyad. sumber:Kompas |
Jumat, 23 September 2011
SMK Internasional Ini Beri Beasiswa Sampai Tamat
Posted by
GANESHA OPERATION CIKOKOL
Labels:
INFO
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
SILAHKAN KOMENTAR ANDA.